MotoGP Qatar dan Thailand Batal Akibat Virus Corona

  • 03/03/2020
  •  120 views

MotoGP Qatar dan Thailand 2020 Batal Akibat Coornavirus motogp qatar dan thailand 2020 batal - MotoGP Qatar dan Thailand Batal Akibat Virus Corona

Dua balapan pembuka MotoGP telah resmi dibatalkan karena wabah virus corona.

Balapan perdana musim 2020 yang sejatinya akan diselenggarakan di Qatar pada hari Minggu ini terpaksa harus ditiadakan karena adanya pemberlakuan larangan berpergian bagi orang-orang yang baru saja melakukan perjalanan dari Italia.

Enam rider MotoGP adalah warga negara Italia dan sejumlah tim berbasis di negara Pisa tersebut. Pihak penyelenggara sekarang juga sudah resmi meniadakan balapan kedua yang seharusnya diadakan di Thailand pada 22 Maret mendatang “demi kebaikan Thailand dan seluruh pihak yang terlibat.”

Balapan untuk kelas Moto2 dan Moto3 akan tetap dilaksanakan pada akhir pekan ini karena seluruh anggota tim sudah berada di Qatar untuk tes pramusim.

Berbicara mengenai keputusan untuk membatalkan balapan di Qatar, MotoGP mengeluarkan pernyataan yang berbunyi: “Italia memiliki peranan yang amat besar dalam kejuaraan ini dan di kelas MotoGP, baik di luar maupun di dalam arena, sehingga kami harus membatalkan balapan kelas premier.”

[Baca Juga]
Inilah Hasil Tes Pramusim MotoGP 2020 Kedua di Qatar

Juara dunia tujuh kali Valentino Rossi berkata bahwa ia kesulitan untuk menerima keputusan dibatalkannya kedua balapan, mengingat balapan berikutnya baru akan diselenggarakan di Texas pada 6 April mendatang.

“Setelah menghabiskan seluruh liburan musim dingin untuk berlatih, secara fisik dan mental kami sebenarnya sudah siap untuk memulai musim baru,” jelas Rossi. “Setelah tes di Qatar saya benar-benar ingin mulai balapan pertama musim ini.

“Keputusan MotoGP untuk membatalkan GP Qatar adalah berita yang sulit diterima karena sekarang kami jadi tidak tahu harus menunggu berapa lama hingga diperbolehkan balapan lagi.

Pastinya kami harus menunggu agak lama mengingat MotoGP Thailand juga sudah dibatalkan untuk semua kelas. Saya harap semuanya akan membaik dalam beberapa minggu mendatang.”

Saat ini sudah ada sekitar 86.000 orang yang terinfeksi virus corona di seluruh dunia, dengan mayoritas berasal dari provinsi Hubei di Cina di mana wabah ini muncul untuk pertama kalinya pada Desember lalu. Italia adalah negara Eropa dengan kasus terparah dengan angka kematian sebesar 34 dari 1.700 kasus yang tercatat.

55.000 penduduk dari sebelas kota di Italia utara yang menjadi pusat penularan virus corona saat ini sedang dikarantina. Sekolah, universitas, dan gedung pertunjukan ditutup dan beberapa acara publik dibatalkan.

Beberapa pertandingan sepakbola Serie A juga ditunda minggu ini. Sejumlah penggemar yang berasal dari Atalanta, Bergamo, harus melewati pengecekan medis yang ketat sebelum diperbolehkan masuk ke stadion mengingat adanya kematian akibat virus corona di kota tersebut.

Penggemar Serie A Asal Atalanta, Bergamo, Harus Melewati Pemeriksaan Kesehatan penggemar serie a dari atalanta - MotoGP Qatar dan Thailand Batal Akibat Virus Corona

“Meluasnya wabah virus corona membuat larangan berpergian pemerintah Qatar juga mempengaruhi penumpang dari berbagai negara, termasuk Italia,” jelas pihak MotoGP.

“Sejak hari Minggu (1/03/20), seluruh penumpang pesawat yang tiba di Doha dari Italia, atau berada di Italia dalam kurun waktu dua minggu sebelumnya, akan langsung dikarantina setidaknya selama 14 hari.”

F1 GP Australia akan tetap diadakan
Sementara itu, balapan perdana Formula 1 musim 2020 di Australia pekan depan akan tetap berjalan sesuai dengan rencana usai penyelenggara meyakinkan bahwa persiapan dalam menangani isu kesehatan, keselamatan, dan keadaan gawat darurat virus corona sudah matang.

Formula 1 GP Australia dijadwalkan berlangsung di Melbourne pada 12 hingga 15 Maret mendatang. Pihak penyelenggara juga berkata penjualan tiket meningkat walaupun adanya ketakutan akan penularan virus, dengan 320.000 orang diproyeksikan akan hadir dalam empat hari penyelenggaraan lomba.

“Hingga saat ini belum ada indikasi larangan berpergian selanjutnya, dan tidak ada pula indikasi Formula 1 dan seluruh tim yang terlibat terlambat sampai di Australia,” jelas Andrew Westacott selaku promotor GP Australia.

[Baca Juga]
10 Hal yang Kita Pelajari dari Tes Pramusim MotoGP 2020 di Sepang!

Sumber [ BBC ]

Related post

Return Top