Test Ride Honda ADV150: Skutik Penjelajah Jalanan
- 27/12/2019
255 views
Pada bulan Juli 2019, PT Astra Honda Motor (AHM) Indonesia memproduksi ADV150, skutik terbaru tipe adventure yang sensasional. Artikel ini akan membahas test ride ADV150 yang dicoba di segala trek mulai dari berkendara di dalam kota, jalanan bebas hambatan, jalanan berkelok, hingga berpasir dan berbatu! Mari kita lihat ketangguhan dan kebolehan dari motor ini.
Mesin berkualitas tinggi dari PCX memiliki power yang signifikan bahkan saat motor dibawa ngebut
Posisi berkendara saat menaiki ADV150 sedikit berbeda dari PCX150. Stangnya berjenis stang motor off-road dengan sudut yang kecil. Pijakan kakinya terasa mantap dan Anda dapat dengan mudah bermanuver dengan lincah di atas motor ini. Ini yang membuat ADV150 berbeda dan lebih unggul dari PCX.
Pertama-tama, mari bahas mesinnya. ADV150 dibekali mesin 149 cc silinder tunggal SOHC berpendingin cairan. Outputnya adalah 14,5ps untuk spek Indonesia (PCX spek Jepang memiliki output 15ps). Ada beberapa hal yang serupa dengan PCX, seperti getaran rendah yang ditransmisikan ke bodi motor, gas yang responsif, dan pengoperasian saat idling stop. Mesinnya juga memiliki performa yang cukup baik, halus dan bertenaga.
Mengenai performanya yang bertenaga, motor ini berhasil dipacu pada kecepatan tinggi hingga 90 km/jam tanpa masalah di jalanan bebas hambatan. Belum diketahui apakah ADV akan ada versi 125 cc, namun test ride yang dilakukan di Jepang ini memungkinkan ADV150 masuk ke jalur bebas hambatan karena berkapasitas mesin 150 cc. Sama seperti PCX150, ADV150 juga memiliki power yang mantap saat kecepatan tinggi.
Handling-nya berbeda dari PCX
Handling ADV150 berbeda dari PCX karena memiliki suspension stroke yang lebih besar 30mm di bagian depan dan belakang. ADV150 memiliki suspension stroke di bagian depan sebesar 130mm, sedangkan di bagian belakangnya adalah 120mm. Ban depan dan belakang ADV150 lebih tebal satu ukuran dibanding PCX. Posisi jok yang lebih tinggi juga memungkinkan ADV150 lebih mudah dikendalikan sehingga Anda dapat bermanuver dengan lincah di atas motor ini. Sudut kemiringannya saat berbelok juga terasa nyaman.
Test ride ADV150 selanjutnya dilakukan di atas jalanan tanah. Ban motor ini memiliki pola tapak semi-block, namun alurnya yang dalam susah mencengkram jalanan yang berlumpur. Namun, karena bannya memiliki ukuran yang lebar, daya cengkramnya di atas jalanan berpasir dan beraspal lumayan oke. Mesinnya responsif dan halus sehingga motor dapat tetap melaju dengan mulus ditambah dengan suspension stroke-nya yang panjang. Ketika dikendarai di atas jalanan yang tidak rata, ADV150 memiliki keseimbangan dan performa lari yang baik sehingga dapat dipastikan Anda akan aman di atas motor ini.
Windshield ADV150 dapat diatur dalam dua tingkat sehingga tidak menghalangi pandangan Anda. Selain itu, windshield-nya cukup baik dalam menghalau angin. Tidak ada masalah yang berarti saat motor dikendarai di berbagai trek seperti jalanan tanah, berkendara di dalam kota, berkelok dan juga jalanan lurus pada kecepatan tinggi.
Tidak hanya soal penampilan, namun performa ADV150 juga berbeda dari PCX150. Jujur saja, ADV150 adalah skutik yang lebih menyenangkan dikendarai ketimbang PCX150.
Honda ADV150 Indonesia
Sumber [ Young Machine ]
Suzuki Katana 125R – ‘Baby’ Katana Sedang dalam Proses Produksi?
Knalpot Terbaru untuk Yamaha XSR155 dan Honda Monkey125 dari Yoshimura Asia