Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

  • 19/07/2019
  •  432 views

test ride royal enfield continental gt650 int650 toshihiro wakayama test ride royal enfield continental gt650 int650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Toshihiro Wakayama melakukan test ride motor baru Royal Enfield dengan mesin 2 silinder berpendingin udara. Motor ini diperlihatkan pertama kalinya di Jepang di ajang Tokyo Motorcycle Show dan dirilis bulan Juni lalu. Inilah review test ride Royal Enfield INT650 dan GT650 oleh Toshihiro Wakayama yang diadakan di Phuket, Thailand.

Motor yang sangat nyaman ketika dikendarai

Test ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650 diadakan di Phuket, Thailand. Kala itu, Wakayama sangat bersemangat untuk mencoba test ride dua motor baru tersebut. Namun, ada kekhawatiran baginya tiap kali ia hendak melakukan test ride; ia takut tidak dapat memperlihatkan daya tarik dan performa motor dengan baik. Lalu, ia berpikir bahwa motor ini akan mengeluarkan daya tariknya sendiri seiring dengan perjalanannya dengan motor tersebut sambil menikmati alam tropis Thailand.

Ternyata benar, kemampuan INT650 dan GT650 memang tidak perlu diragukan lagi.

Foot grounding terasa normal dan standar samping dapat dihentakkan dengan mudah dari atas motor. Keseimbangannya juga baik sehingga menunjang keamanan saat berkendara. Motor ini memakai mesin 4-valve SOHC berpendingin udara yang terasa ringan.

Motor ini juga sangat halus saat dipacu pada kecepatan rendah. Dengan memakai kruk as 270 derajat, kenyamanan saat berkendara pun dapat dirasakan.

Selain itu, ukuran motor ini juga ideal untuk dipakai dalam aktivitas sehari-hari. Sekarang ini banyak motor dengan mesin dua silinder yang berkapasitas besar dan berpendingin cair, sehingga motor ini dapat dinilai sebagai pengingat akan tampilan motor dua silinder yang sejati. Sudut belok 37 derajat yang dimiliki motor ini juga memungkinkan dilakukannya belokan-belokan tajam seperti yang dapat dilakukan dengan motor-motor model lama.

Wakayama menilai bahwa motor ini sangat cocok sebagai motor yang dapat dikendarai ke mana saja ia sukai.

Mesinnya menunjukkan performa yang baik di jalanan umum. Belokan-belokan tajam dengan kecepatan menengah sangat mudah dilakukan dengan adanya 90% torsi maksimum yang dikerahkan pada rentang perputaran 3.000 sampai 7.000 rpm. Output maksimum yang dimiliki motor ini adalah sebesar 47ps dan dapat dipacu hingga kecepatan 120-130 km/jam tanpa masalah.

Getarannya mungkin tidak sehalus motor kelas menengah dengan mesin dua silinder lainnya, namun Wakayama menilai bahwa getarannya tidak terasa mengganggu.

Cornering-nya terasa mantap dan mudah dikendalikan. Memang terasa agak goyah ketika melakukan cornering pada kecepatan 120 km/jam, namun tidak terlalu buruk dibanding motor retro twin lainnya.

test ride continental gt650 continental gt650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Continental GT650

Tidak terlalu banyak perbedaan yang signifikan antara motor INT650 yang memiliki model standar dan GT650 dengan model cafe racer-nya. Posisi stang, footstep, bentuk tangki bahan bakar, dan posisi berkendaranya bagi Wakayama sama-sama sangat baik sehingga kedua motor ini memiliki keunggulannya masing-masing.

Bagi Wakayama, GT650 lebih mudah dipakai untuk cornering, namun INT650 terasa lebih nyaman. Meski demikian, GT650 juga tidak membuat tubuh merasa cepat lelah karena tubuh bagian atas tidak diharuskan untuk terlalu membungkuk sehingga berkendara 3 jam pun tidak terasa melelahkan. Hal yang terpenting adalah membuat rider senyaman mungkin berada di atas motor.

Dilengkapi dengan kruk as 270 derajat plus balancer

sparepart motor mesin royal enfield continental gt650 int650 mesin royal enfield continental gt650 int650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Mesinnya berkapasitas 648 cc, 2 silinder paralel SOHC 4-valve. Bagian luarnya didesain untuk menampilkan kesan tradisional, namun kruk as motor ini memakai kruk as 270 derajat yang banyak dipakai di motor lainnya, dilengkapi pula dengan single-shaft balancer di depan kruk as tersebut.

CEO Royal Enfield

siddharta lal ceo royal enfield test ride continental gt650 int650 siddharta lal ceo royal enfield - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Siddhartha Lal, CEO dari Royal Enfield, ketika menghadiri event test ride sebagai pembicara pada sesi presentasi.

Royal Enfield Continental GT650 dan INT650

motor royal enfield continental gt650 int650 royal enfield continental gt650 int650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

[Royal Enfield] Kiri: Continental GT650, dirilis sekitar bulan Juni di Jepang dengan rentang harga 839.000 Yen – 889.000 Yen. Kanan: INT 650, dirilis bulan Juli di Jepang dengan rentang harga 839.000 – 889.000 Yen.

sparepart motor speedometer tachometer royal enfield continental gt650 int650 speedometer tachometer continental gt650 int650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Panel meter INT650 sama seperti GT650, dengan speedometer dan tachometer tipe analog berada dalam posisi sejajar kanan dan kiri. Di bagian dalamnya terdapat tripmeter, odometer, dan fuel gauge.

stang motor royal enfield int650 sparepart motor stang royal enfield int650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

INT650 menggunakan stang tipe berukuran besar dengan bridge yang dipasang secara bolt-on di bagian tengahnya. Tersedia pula pelindung sebagai part opsionalnya.

stang motor royal enfield gt650 sparepart motor stang royal enfield gt650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

GT650 menggunakan stang jepit dengan posisi grip lebih tinggi dari bracket atas.

jok royal enfield int650 sparepart motor jok royal enfield int650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Jok INT650 memakai tipe double dengan sisi depan dan belakang panjang untuk dipakai berboncengan. Kulit joknya dipilih untuk menunjang kenyamanan rider.

jok royal enfield gt650 sparepart motor jok royal enfield gt650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Jok GT650 yang dipakai ketika test ride merupakan jok single dengan stopper opsional. Jok bawaannya adalah jok double yang tidak terlalu berbeda.

Posisi berkendara (test rider memiliki tinggi badan 161 cm dan berat 56 kg)

posisi berkendara royal enfield int650 gt650 test ride posisi berkendara royal enfield int650 gt650 - Test Ride Royal Enfield INT650 dan Continental GT650

Tidak ada perbedaan yang signifikan di antara dua motor ini. Hanya saja, posisi berkendara INT lebih tegak dibandingkan GT yang lebih condong ke depan. Posisi condong ke depan tersebut sama seperti model motor sport naked masa kini dan juga cukup nyaman ketika touring.

Spesifikasi

[Royal Enfield Continental GT650 2019] Spesifikasi utama ■ Keseluruhan panjang 2.119 mm, lebar 745 mm, tinggi 1.067 mm, ketinggian jok 820 mm, berat 208 kg ■ 4-stroke berpendingin udara 2 silinder SOHC 4 katup, 648 cc, 47bhp/7.250 rpm 5,3 kg-m/5.250rpm, transmisi 6-speed, kapasitas tangki 12,5 L ■ Rem depan= cakram diameter 320 mm, rem belakang= cakram diameter 240 mm ■ Ukuran ban depan= 100/90-18, ukuran ban belakang= 130/70-18. Harga: 839.000 – 889.000 Yen.

[Royal Enfield INT650] Spesifikasi utama ■ Keseluruhan panjang 2.119 mm, lebar 788 mm, tinggi 1.120 mm, ketinggian jok 805 mm, berat 213 kg ■ 4-stroke berpendingin udara 2 silinder SOHC 4 katup, 648 cc, 47bhp/7.250 rpm 5,3 kg-m/5.250rpm, transmisi 6-speed, kapasitas tangki 12,5 L ■ Rem depan= cakram diameter 320 mm + kaliper 2 pot, rem belakang= cakram diameter 240 mm + kaliper 1 pot ■ Ukuran ban depan= 100/90-18, ukuran ban belakang = 130/70-18. Harga: 839.000 – 889.000 Yen.

Sumber [ Young Machine (Artikel Asli dalam Bahasa Jepang) ]

Related post

Return Top