Adventure. Sportbike. Cruiser. Dual Sport. Dirt Bike. Supermoto. Apa sih maksudnya? Istilah-istilah ini sering sekali muncul dalam artikel yang menjelaskan model sepeda motor, khususnya yang populer saat ini. Banyak pecinta motor yang terkadang kebingungan untuk memahaminya, tetapi tenang saja. Webike akan membantu Anda memahaminya.

Salah satu hal yang menakjubkan dari sepeda motor adalah perubahan apapun terhadap desainnya akan mempengaruhi performanya. Hal ini tidak hanya menjadi motivasi bagi produsen aftermarket dalam memproduksi sparepart untuk setiap motor yang ada di muka bumi ini, tetapi juga menjadi acuan bagi manufaktur untuk membuat motor yang belum pernah ada sebelumnya.

Tetapi seiring dengan berkembangnya zaman, hal tersebut sudah berubah. Saat ini kita dapat menemukan ribuan jenis sepeda motor dari berbagai kelas, dan bahkan beberapa di antaranya punya sub kelas sendiri. Yuk kita simak dengan baik pengertian dari 14 istilah model sepeda motor di bawah ini.

Sportbike

Sepeda motor sportbike dibuat secara khusus untuk keperluan balap. Motor macam ini punya posisi jok yang mengharuskan rider duduk dalam posisi menukik dan berbagai macam fairing untuk melindungi badan dari terpaan angin saat berkendara dalam kecepatan tinggi. Sportbike menggunakan stang jenis clip-on atau jepit yang dipasangkan ke shock depan dan memiliki footstep tinggi sehingga rider punya ruang untuk memiringkan badan saat menikung. Sportbike biasanya punya mesin dalam konfigurasi empat silinder segaris, tetapi ada juga yang menggunakan tiga silinder seperti Triumph, empat silinder V seperti Aprilia, dan Ducati menggunakan mesin V twin berbentuk L serta V4.

Sportbike sendiri terbagi ke dalam dua sub kategori. Istilah superbike digunakan untuk motor dengan kapasitas mesin 1000 cc dan supersport biasanya digunakan untuk yang berkapasitas 600 cc. Saya tidak yakin jika Suzuki GSX-R750 masuk ke dalam kategori ini, jadi kita bilang saja motor ini masuk dalam kelas “super awesome” ya.

Dikenal juga sebagai: Crotch Rocket (British)

Contoh: BMW S 1000 RR, Aprilia RSV4, Ducati Panigale V4, Honda CBR600RR, Yamaha YZF-R1, Kawasaki ZX-10R, Suzuki GSX-R1000

Motor Naked

Sepeda motor jenis naked atau street fighter adalah sportbike versi tanpa fairing (telanjang) yang lebih nyaman dikendarai di jalanan umum. Motor naked punya mesin yang cepat, teknologi canggih, serta suspensi dan rem jenis sport, tetapi motor ini lebih ditujukan untuk berkendara sehari-hari daripada untuk balapan.

Contoh: Ducati Monster 1200 R, KTM 1290 Super Duke R, Triumph Speed Triple R, Kawasaki Z1000

Motor Touring

Sepeda motor touring punya body yang bongsor dan berat dengan mesin besar, perlindungan terhadap angin, dan box motor untuk menaruh perlengkapan dan perbekalan selama perjalanan jarak jauh. Berbeda dengan motor adventure, walaupun sama-sama dirancang untuk menempuh jarak jauh, motor touring tidak dibekali tenaga untuk menaklukkan medan berbatu atau off-road. Manufaktur Jepang dan Eropa menyematkan teknologi terbaru dalam motor touring produksi mereka, sementara produsen Amerika lebih menonjolkan kesederhanaannya.

AKA: Motor orang tua

Contoh: BMW K1600 GTL, Harley-Davidson Road Glide Ultra

Motor Sport Touring

Sepeda motor jenis sport touring mengombinasikan sensibilitas atau kepekaan motor touring seperti desain jok yang lebih nyaman dan box motor dengan desain motor sportbike. Jenis motor ini dirancang agar rider bisa menempuh jarak sebanyak mungkin tanpa harus mengorbankan banyak waktu.

Kelas motor sport touring adalah kelas motor yang saat ini terus berkembang dan berubah-ubah. Awalnya, model yang mendominasi kelas ini adalah Kawasaki Concours 14 dan Yamaha FJR 1300. Namun, baru-baru ini KTM 1290 Super Duke GT ikut bergabung dan lebih menonjolkan sisi sport ketimbang touring dengan mengurangi ukuran motor secara drastis dan meningkatkan tenaga mesinnya.

Kalau dipikir-pikir, motor semacam Ducati Multistrada, Suzuki V-Strom, and BMW S 1000 XR layak untuk berada di kelas sport touring. Ketiganya terlihat seperti motor adventure, yang akan kita bahas selanjutnya, tetapi memiliki suspensi yang kokoh, velg ukuran sport, dan ban ala sport juga yang memudahkan mereka dalam menempuh perjalanan jarak jauh ketimbang menaklukkan jalanan off-road.

Contoh: Kawasaki Concours 14, Kawasaki Versys, Yamaha FJR 1300, Yamaha Tracer 900 GT, Suzuki V-Strom 1000

Motor Adventure

Motor adventure atau petualang dapat dengan sederhana diartikan sebagai motor raksasa yang ditujukan untuk perjalanan jarak jauh di atas aspal dan tetap nyaman digunakan di jalanan off-road. Motor adventure hampir selalu punya beak atau paruh (katanya sih biar keren), dan dilengkapi dengan suspensi long-travel, crash protector, ban dual sport, dan opsi untuk menambahkan box motor. Posisi berkendara yang tegak membuat motor petualang nyaman digunakan untuk bepergian jauh dan posisi stang biasanya dibuat lebih tinggi agar rider bisa tetap mengendalikan motor sembari berdiri.

Contoh: BMW R 1250 GS Adventure, Ducati Multistrada Enduro, KTM 1290 Super Adventure, Yamaha Ténéré 700, Honda Africa Twin

Dirt Bike

Dirt bike atau motocross adalah motor kecil nan ringan dengan travel suspensi panjang dan ban tahu. Mesinnya berjenis satu silinder dan biasanya ditutupi dengan cover plastik warna warni murah karena memang ditakdirkan untuk cepat copot dan diganti.

Contoh: Honda CRF250R, Yamaha YZ450F, Suzuki RM-Z450

Motor Dual Sport

Sepeda motor dual sport pada dasarnya adalah dirt bike yang bisa digunakan di jalanan off-road maupun beraspal (dwifungsi). Walaupun kapasitas mesinnya sama dengan dirt bike, tenaganya lebih rendah karena regulasi emisi yang ketat dan biasanya pemilik motor dual sport menggunakan ban yang bisa mengakomodasi dua medan tersebut.

Contoh: Honda CRF250L, Suzuki DR-Z400, Yamaha WR450F, KTM 500 EXC-F

Supermoto

Supermoto adalah motocross dengan velg, ban, suspensi, dan rem khusus untuk jalanan biasa. Supermoto boleh dikatakan adalah motor terbaik yang pernah dibuat, tetapi entah kenapa ada satu hal yang membuat rider jagoan pusing dalam menaklukkannya. Torsi mesin satu silinder dan kemampuan untuk meliuk-liuk khas dirt bike membuat supermoto menjadi motor yang sempurna untuk dibawa di jalanan umum.

Contoh: Suzuki DR-Z400SM, Husqvarna 701 Supermoto, Ducati Hypermotard 950

Motor Cruiser

Motor cruiser adalah motor gaya klasik besar dan berat dengan posisi berkendara yang relax dan memiliki mid/forward foot control. Cruiser hampir selalu ditenagai oleh mesin jenis twin yang menyemburkan tenaga lebih besar dalam rentang putaran medium-rendah. Banyak orang yang menyenanginya karena mampu mengombinasikan kebebasan dalam berkendara dengan posisi yang nyaman, tetapi banyak juga yang berkata motor cruiser membuat tulang ekor nyeri.

Contoh: Motor-motor Harley-Davidson

Motor Power Cruiser

Dalam kelas motor cruiser, lahir sebuah motor jenis baru yang bukan cruiser, bukan juga sportbike. Hah? Anak siapa dong? Intinya, motor jenis power cruiser bisa membawa rider melahap sebanyak jarak yang diinginkan dengan tenaga besar. Rider tidak akan pernah benar-benar tahu apakah mereka yang mengendalikan motor atau mereka yang dikendalikan motor. Itulah alasan mengapa power cruiser sangat digandrungi. Yamaha VMAX sudah ada sejak tahun 80-an dan Ducati Diavel 1260 adalah anggota terbaru keluarga peranakan ini.

Contoh: Ducati Diavel 1260, Yamaha VMAX, Harley-Davidson FXDR 114

Motor Standar

Motor standar punya model sporty, mesin yang jinak, dan suspensi + rem yang mumpuni. Sepeda motor jenis ini cocok untuk rider newbie, tetapi juga tetap mampu memenuhi ekspektasi rider kawakan. Biasanya motor jenis ini memiliki mesin twin berkapasitas sedang.

Contoh: Suzuki SV650, Kawasaki Ninja 650

Cafe Racer

Cafe Racer adalah bagian dari keluarga motor standar dengan tampilan yang dibuat retro karena anak zaman sekarang suka tampilan motor seperti ini. Motor-motor Triumph boleh dibilang identik dengan gaya cafe racer, sementara Ducati, Yamaha, dan Honda sedang berusaha menghidupkan lagi lini motor ini dengan model terbaru.

Contoh: Triumph Street Cup, Ducati Scrambler Cafe, Kawasaki Z900RS CAFE

Motor Scrambler

Sepeda motor scrambler adalah versi lain dari motor bergaya retro, dengan kualitas motor standar dan ban tahu serta perlindungan untuk jalan off-road. Scrambler punya ciri khas knalpot yang ditempatkan di bawah jok agar tidak menabrak batu. Sebenarnya, kata ‘scrambler’ yang disematkan pada motor-motor modern hanya berperan sebagai penanda gaya motor saja, bukan jenis motor karena motor scrambler yang asli adalah jenis motocross yang sudah punah sejak tahun 70-an.

Contoh: Triumph Scrambler 1200 XE, Ducati Scrambler

Skuter Matik (Skutik)

Walaupun skutik tidak populer di negara-negara barat, di negara Asia seperti Indonesia motor ini adalah raja jalanan. Skutik memiliki ciri khas mesin berkapasitas rendah, velg kecil, transmisi otomatis, dan biasanya punya rangka underbone.

Skutik praktis dibawa kemana-mana yang tidak mengharuskan Anda memacu kecepatan lebih dari 80 km/jam.

Contoh: Honda PCX 125, Yamaha NMAX, Vespa

Sumber [ Cycle World ]

• 1290 SUPER ADVENTURE, 1290 SUPER DUKE R, 500 EXC-F, 701 Supermoto, Africa Twin, CBR600RR, Concours 14, CRF250L, CRF250R, DIAVEL 1260, DR-Z400, DR-Z400SM, FJR 1300, FXDR 114, GSX-R1000, Hypermotard 950, K1600 GTL, Monster 1200 R, Multistrada, MULTISTRADA ENDURO, Ninja650, NMAX, Panigale V4, PCX125, R 1250 GS Adventure, RM-Z450, Road Glide Ultra, RSV4, S 1000 RR, S 1000 XR, Scrambler, Scrambler 1200 XE, Scrambler Cafe, Speed Triple R, Street Cup, SV650, Tenere 700, Tracer 900 GT, V-Strom, V-Strom 1000, Versys, Vespa, Vmax, WR450F, YZ450F, YZF-R1 (R1), Z1000, Z900RS CAFE, ZX-10R