Momen Terbaik EWC 2024: Zarco dan Atsumi Menang Besar di Jepang
- 20/01/2025
168 views
Johann Zarco menjadi juara FIM Endurance World Championship pada balapan pertamanya di Jepang akhir pekan lalu. Ia menggambarkan pencapaiannya sebagai sebuah “kelegaan yang luar biasa”.
Zarco, sang juara MotoGP, berlaga bersama Takumi Takahashi dan Teppei Nagoe di Team HRC with Japan Post yang berhasil meraih kemenangan ketiga kali secara beruntun di Suzuka 8 Hours sekaligus memberikan kemenangan ke-30 bagi Honda di ajang yang sangat ikonik ini.
“Saya sangat lega bisa mencapai target dan meraih kemenangan,” ujar Zarco, 34 tahun. “Saya merasa senang, bangga dan puas. Saya sangat terkesan dengan kecepatan Takumi dan kontrolnya terhadap balapan. Saya sangat senang dengan kemajuan yang dicapai Teppei sejak tes hingga balapan. Ketiga rider berperan sangat penting dalam kemenangan ini karena dengan cuaca yang panas, kami semua harus mengendalikan energi.”
Memulai Coca-Cola Suzuka 8 Hours Endurance Race ke-45 dari posisi ketiga saat start, Team HRC with Japan Post berhasil memimpin sebelum selesainya jam pertama dan tetap berada di depan rombongan rider lainnya. Meskipun penalti 40 detik karena pelanggaran pitstop membuat selisih waktu dengan Yamalube YART Yamaha EWC Official Team hanya 7,860 detik, hal itu tidak mengurangi pencapaian luar biasa Zarco yang berhasil meraih kemenangan di Suzuka untuk kali pertama.
Zarco yang menjadi orang Prancis pertama sejak 1989 yang memenangkan Suzuka 8 Hours, membantu Team HRC memecahkan rekor baru setelah berhasil menempuh 220 lap selama balapan untuk mengalahkan rekor sebelumnya, 219 lap yang dibuat oleh Team Cabin Honda pada 2002.
“Saya hanya perlu belajar dan beradaptasi sebaik mungkin,” kata Zarco. “Minggu ini saya bisa melakukan banyak lap secara konstan tanpa menghabiskan terlalu banyak energi. Cuaca panas selalu menjadi tantangan, tetapi saya bisa mengendalikannya dengan baik dan senang kami bisa melakukan pekerjaan dengan baik lalu memenangkan balapan yang legendaris ini. Saya datang untuk menang, saya mendapatkannya dan itu sempurna. Tapi, memang bisa harus mengontrol jarak saat di posisi pertama.”
USAHA KERAS ATSUMI DI AKHIR BALAPAN BAWA HASIL MELEGAKAN UNTUK YOSHIMURA SERT MOTUL
Perjuangan Cocoro Atsumi meraih podium di ajang Coca-Cola Suzuka 8 Hours ke-45 menjadi penentu nasib Yoshimura SERT Motul dalam mengejar titel FIM Endurance World Championship for Teams.
Pembalap Jepang yang naik dari pembalap cadangan menjadi pembalap utama tim Suzuki ini berperan penting dalam membantu Yoshimura SERT Motul mengalahkan Ducati Team Kagayama dan meraih posisi ketiga di Suzuka, hasil ini membuat tim tersebut tetap berada dalam persaingan perebutan gelar juara EWC.
“Saya telah menjadi pembalap cadangan untuk tim ini sejak Bol d’Or 2023, jadi saya telah belajar banyak dari mereka dan merupakan suatu kehormatan untuk dapat berpartisipasi dalam balapan yang sangat penting ini dan memperebutkan gelar juara,” ujar Atsumi. “Kami finis di podium, dan selisih poin di klasemen sangat tipis, jadi kami masih berada dalam posisi yang kuat untuk memperebutkan gelar juara.””
Direktur Tim Yoshimura SERT Motul, Yohei Kato, memuji Atsumi atas kontribusinya: “Saya sangat senang dengan hasil ini. Hasil podium di Suzuka sangat berarti bagi Yoshimura tahun ini, karena tahun ini ia merayakan ulang tahun ke-70. Rasanya luar biasa bisa berbagi pengalaman ini dengan Suzuki, para sponsor yang sangat berjasa, dan tentu saja, para penggemar. Para rider bekerja dengan sangat baik. Cocoro menyelesaikan tugasnya dengan luar biasa, Albert [Arenas] menyajikan performa yang brilian, dan Dan [Linfoot] berjuang hingga akhir untuk merebut posisi ketiga dari Ducati. Saya ingin berterima kasih banyak kepada mereka atas hasil ini, meskipun cuaca yang sangat panas membuat segalanya menjadi lebih sulit.”
Sumber [ FIM EWC ]