Rekap Perjalanan Tim Juara EWC Yoshimura SERT Motul Raih FIM Awards
- 09/12/2024
251 views
Para rider dan kepala tim Yoshimura SERT Motul menikmati momen mereka di karpet merah FIM Awards di Mallorca pada Sabtu malam, setelah tim yang diperkuat Suzuki ini memuncaki klasemen FIM Endurance World Championship 2024. Berikut ini adalah cuplikan perjalanan bagaimana tim asal Jepang yang bermarkas di Le Mans ini meraih kemenangan.
24 Heures Motos: Yoshimura SERT Motul Berjuang keras untuk Memenangkan Balapan Pembuka EWC
Yoshimura SERT Motul berhasil meraih kemenangan beruntun di FIM Endurance World Championship dengan merebut posisi pertama di 24 Heures Motos. Kemenangan tim yang didukung oleh Suzuki dalam edisi ke-47 balapan di Le Mans ini merupakan kelanjutan dari kemenangan mereka di laga penentuan Bol d’Or 2023. Meskipun kontribusi dari rider Gregg Black, pendatang baru Dan Linfoot dan Étienne Masson merupakan kunci keberhasilan tim di Circuit Bugatti, jalan tim menuju kejayaan sempat terhalang ketika Karel Hanika terjatuh sesaat sebelum balapan berlangsung 16 jam saat memimpin empat lap, setelah sebelumnya juga mengalami kecelakaan di awal balapan. “Lega rasanya bisa menyelesaikan balapan, tetapi tujuannya tetaplah untuk menang,” kata Black. “Kami menang pada laga 2021 dan 2022, tetapi balapan itu sedikit lebih mudah karena kami bisa bersantai menjelang akhir. Kami bisa unggul dari YART, tetapi kecelakaan itu membuat kami turun cukup jauh ke belakang dan harus berjuang sampai akhir.”
Hasil kualifikasi: Posisi kedua
Hasil balapan: Posisi pertama
8 Hours of Spa Motos: Posisi Kedua Mempertahankan Awal Musim yang Kuat
8 Hours of Spa Motos dengan cepat berkembang menjadi pertarungan strategi yang mendebarkan. Meskipun Yamalube YART Yamaha EWC Official Team memiliki kecepatan tertinggi, tingkat konsumsi bahan bakar mereka cukup boros sehingga harus melakukan satu pitstop lebih banyak dari para pesaing mereka. Hal ini berarti tim lain berkesempatan untuk jadi juara di laga Belgia ini. Menjelang satu jam terakhir, Yoshimura SERT Motul terpaksa untuk menyerahkan posisi pertama kepada rival mereka, meskipun dengan selisih waktu yang tipis yaitu 40,145 detik. Namun demikian, hasil ini membuat Yoshimura SERT Motul memiliki keunggulan satu poin di puncak klasemen. “Sejujurnya saya sedikit frustrasi karena posisi kedua bukanlah tempat yang buruk, tapi ini bukan posisi pertama,” ujar Étienne Masson. “Kami menunjukkan kemampuan kami saat sesi kualifikasi, kami tidak terlalu buruk, tetapi saat balapan kami tidak dalam kondisi yang sempurna karena kondisi yang panas. Kami berusaha keras untuk menjadi cepat tetapi mungkin tidak cukup dibandingkan dengan YART. Begitulah adanya. Di akhir balapan kami lebih cepat, kami mengambil banyak poin untuk kejuaraan, ini adalah poin yang paling positif.”
Hasil kualifikasi: Posisi ketiga
Hasil balapan: Posisi kedua
Coca-Cola Suzuka 8 Hours ke-45: Perubahan Susunan Rider Lengkapi Podium dengan Hasil Akhir yang Mendebarkan
Meskipun sempat kehilangan posisi setelah menjalani hukuman ride-through – yang dijatuhkan karena tutup tangki bahan bakar belum diganti dengan benar setelah pitstop – Cocoro Atsumi dari Jepang yang dipromosikan dari posisi rider cadangan menjadi rider utama di kandangnya sendiri di ajang EWC dan mempelajari kemampuannya di Sirkuit Suzuka saat masih muda, menampilkan performa yang spektakuler di babak akhir untuk merebut posisi ketiga dari Ducati Team Kagayama di tengah cuaca yang sangat terik sore hari. Dengan beralihnya Étienne Masson ke Team Suzuki CN Challenge untuk Suzuka 8 Hours, Atsumi bergabung dengan rekan setimnya, Dan Linfoot, dan rider Moto2 Albert Arenas yang merupakan rookie Suzuka yang baru saja bergabung dengan Team Suzuki di sesi latihan bebas Jumat pagi setelah direkrut untuk menggantikan Gregg Black yang mengalami patah tulang pergelangan tangan akibat terjatuh di sesi uji coba. “Saya sangat senang bisa berada di podium untuk pertama kalinya,” kata Atsumi. “Kami bersaing ketat dengan YART dan finis ketiga dengan jarak yang tipis dan kami bertekad raih posisi lebih baik di Bol d’Or.”
Hasil kualifikasi: Posisi kelima
Hasil balapan: Posisi ketiga
Bol d’Or: Yoshimura SERT Motul Rebut Gelar Juara EWC dengan Kemenangan
Yoshimura SERT Motul meraih kemenangan ganda, keluar sebagai juara dalam perebutan gelar EWC yang epik dengan meraih dua kemenangan beruntun di Bol d’Or di Sirkuit Paul Ricard. Trio rider Suzuki yang terdiri dari Gregg Black, Dan Linfoot dan Étienne Masson tampil tanpa cela untuk mengamankan gelar juara EWC kedua bagi Yoshimura SERT Motul – yang pertama sejak 2021 – melengkapi 11 gelar juara yang telah diraih tim yang bermarkas di Prancis ini. Dengan finis di urutan pertama, Suzuki mencatatkan 20 kemenangan di ajang balap 24 jam Bol d’Or yang legendaris di mana Black dan Masson telah empat kali menjadi juara di ajang yang sudah berlangsung sejak lama ini. “Tentu saja ketika Anda bergabung dengan tim seperti Yoshimura SERT Motul, Anda berharap untuk bertarung memperebutkan gelar juara, tetapi memenangkan kejuaraan di tahun pertama adalah mimpi bagi saya,” ujar Linfoot, satu-satunya rider Yoshimura SERT Motul yang berhasil finis di podium di keempat balapan EWC 2024. “Menjuarai Le Mans, posisi kedua di Spa, ketiga di Suzuka dan akhirnya meraih gelar juara Bol d’Or adalah pengalaman yang luar biasa. Bekerja dengan tim yang fantastis ini dan rekan-rekan tim saya yang luar biasa, semua staf, ini adalah tahun yang fantastis. Momen yang luar biasa.”
Hasil kualifikasi: Posisi ketiga
Hasil balapan: Posisi pertama
FIM Awards disiarkan secara langsung di FIM-MOTO.TV, DAZN Spanyol, Max dan discovery+ pukul 22.10 CET hari Sabtu (Minggu, 04:10 WIB).
Sumber [ FIM EWC ]