Suzuki Hayabusa Juara Drag Race Japan Custom Culture
- 10/06/2023
929 views
Suzuki Hayabusa Gen 2 ini sudah ikut drag race 12 musim. Selama dalam kurun waktu balapan tersebut, beragam modifikasi dilakukan pada velg depan belakang, termasuk penggunaan bearing roda bahan ceramic. Knalpotnya sudah diganti dari seri titanium side-winder ke stainless steel untuk mengatasi panas yang dihasilkan oleh NOS. Mesinnya sudah dibore ke 1441cc dengan kelengkapan piston forging, conrod CARILLO, dan noken as WEB CAM. Baut pangkon bawaannya sudah diganti ke ke bahan chromoly dari merk APE, dan cover kopling sudah diganti ke model yang memudahkan penyetelan dan pengecekan kampas. Selain itu, bak oli digunakan untuk mencegah oli meluber ke area belakang ketika motor dipacu dalam kecepatan tinggi.
Menu tuningnya boleh dibilang unik. Dengan meningkatkan kapasitas mesin dan pemakaian mesin supercharging, powernya jadi naik lebih dari 1.5x dari spek standarnya. Khusus untuk Hayabusa, keawetan komponen mesin, termasuk kruk as yang tahan banting, sudah dirancang agar bisa menahan kecepatan 450ps tanpa mengerem. Motor ini menjalani inspeksi mesin tiap dua musim dan terbukti kerusakan yang dialami cukup minim. Power outputnya tetap stabil sehingga transfer tenaga ke trek jadi lebih mulus sehingga rider lebih nyaman. Powernya bisa naik secara spontan dengan settingan NOS yang memang butuh banyak waktu untuk disetel. Walau mesinnya tahan gempur, tapi karena siklus maintenancenya semakin sering, semakin besar pula resikonya.
Stang
Speedometernya masih yang standar, dilengkapi dengan lampu gigi gear di bagian atas. Bentuk cover megaphone membuat info jadi lebih mudah dibaca saat menyala. NOS, A/F, dan saklar fuel adjuster ditempatkan di dekat saklar utama. Segitiga atasnya dari merk D.M.E. (yang sama-sama offset 32mm seperti standar) dan stangnya adalah buatan BABYFACE.
Bodywork
Lampu depan, stoplamp, sein, dan spion sudah dilepas sehingga mode motornya full road racing style.
Beragam stiker ditempel di body depan sebelah kiri sebagai bentuk perayaan atas pencapaian JD-STER, apalagi tahun 2022 kemarin mereka memenangkan empat dari lima balapan drag race.
Sasis
Tail cowl, yang sesuai dengan swingarm panjang, adalah buatan D.M.E. yang terkenal di Amerika soal tuning Hayabusa untuk drag race. Bagian body lainnya masih standar.
Upside down ukuran 43mm disesuaikan dengan lowering tie down kit radial mount dari Brock’s Performance agar lebih pas dengan tinggi dan postur rider. Sistem pengereman depan juga masih mempertahankan part-part asli Hayabusa seperti kaliper radial 4P TOKICO beserta discnya.
Swingarmnya pakai yang 10 inci lebih panjang dari D.M.E. Di sisi depan ada botol biru isi nitrous oxide untuk supercharging dan penggunaan air shifter. Shock belakangnya seri EZ dari Brock’s.
Velgnya datang dari CARROZZERIA asal Amerika. Bahannya adalah alminium dengan ukuran 3.50-17/6.00-17 yang dipasangkan dengan ban radial. Bearing rodanya diganti ke yang bahan ceramin ringan.
Galeri
Spek
Part | Detail |
---|---|
Mesin | Piston 83mm HTP Noken AsWEB Cam untuk Drag Racing Conrod CP-CARRILLO Baut Tanam Silinder Chromoly APE |
Intake> | NOS Four Cylinder Wet Nitrous Kit |
Knalpot | Knalpot Full System SIDEWINDER 14 inch Brock’s Performance |
Rangka | Swingarm Chromoly DME Class4 Engineering |
Rem | Velg Depan Belakang CARROZZERIA Class4 Engineering Bearimg Roda Ceramic Class4 Engineering |
Suspensi | Tie Down Kit Brock’s Performance Dragshock EZ Brock’s Performance |
Gear dan Rantai | Air Shifter Kit D.M.E. RACING Rantai MS630 ke Drag Racing EK CHAIN |
Stang | Segitiga Atas Hayabusa Brock’s Performance Set Stang Offset Pendek BABYFACE |
Jok | Tail Hayabusa D.M.E. RACING |
Kelistrikan | Dynojet POWER COMMANDER V [1020-2931] |