YART Tercepat Di Kualifikasi Satu yang Penuh Drama 24 Heures Motos
- 19/04/2024
595 views
Pertarungan untuk merebutkan pole position 24 Heures Motos, ronde pertama FIM Endurance World Championship 2024, resmi dimulai dengan dominasi Yamalube YART Yamaha EWC Official Team pada tiga sesi pertama di Le Mans yang tersohor.
Niccolò Canepa, Marvin Fritz dan Karel Hanika bergantian memacu motor Yamaha YZF-R1 dengan ban Bridgestone nomor #1 dalam kualifikasi pertama yang mereka jalani setelah merengkuh titel juara dunia EWC 2023. Mereka jadi yang tercepat di sesi kualifikasi bagi rider Blue, Yellow dan Red yang dihelat di Sirkuit Bugatti yang cerah tapi bersuhu cukup dingin siang hari tadi.
Kualifikasi Satu dibagi menjadi empat sesi sesuai dengan warna grup rider (Blue, Yellow, Red dan Green). Tiap grup rider mendapat waktu 20 menit untuk memacu motor sekencang-kencangnya mengelilingi lintasan sepanjang 4,185 km.
Tetapi, hasil kualifikasi final akan dihitung berdasarkan waktu putaran rata-rata dua rider tercepat dalam satu tim (catatan waktu rider keempat tidak dihitung), jadi posisi start 24 Heures Motos ke-47 akan menunggu hasil Kualifikasi Dua yang akan diadakan Jumat pagi.
Niccolò Canepa dari Yamalube YART Yamaha EWC Official Team jadi Blue Rider tercepat dengan catatan waktu non-resmi 1 menit 34,708 detik. Di belakangnya menyusul Florian Alt (Honda Viltaïs Racing), Gregg Black (Yoshimura SERT Motul), Josh Hook (F.C.C. TSR Honda France) dan Illya Mykhalchyk (BMW Motorrad World Endurance Team).
Canepa, yang masih dalam tahap pemulihan cedera bahu saat berlatih untuk ajang Daytona 200 di Amerika Serikat bulan lalu, berkata: “Saya sangat senang dengan hasl ini karena musim dingin kemarin saya tidak banyak ikut tes. Saya merasa bahu saya belum pulih 100% dan saya tahu balapannya akan berat, tapi untungnya saya punya rekan setim yang bisa saya andalkan. Saya masih merasa kesakitan dan energi saya belum pulih total. Saya melakukan satu putaran yang sangat saya nikmati dan ternyata hasilnya luar biasa, di luar dugaan. Motor dan ban bekerja dengan sangat bagus. Saya kira rekor ini tidak akan bertahan lama karena saya rasa Marvin dan Karel bisa mematahkannya. Sayangnya mereka masih belum bisa melampaui catatan waktu tersebut, tapi mereka tampil sangat mengesankan. Jadi ada sedikit drama bagi mereka, tetapi saya sangat senang dengan hasil hari ini dan hal terpenting bagi kami adalah fakta bahwa kami bertiga berada di urutan satu, dua, dan tiga tercepat.”
Kenny Foray jadi tercepat di kategori Superstock dengan catatan waktu 1 menit 36,868 detik untuk Tecmas-MRP-BMW Racing Team. Sébastien Suchet (National Motos Honda) dan Yudai Kamei (Team Étoile) jadi tercepat kedua dan ketiga. Tom Ward (TRT27 AZ Moto), Eemeli Lahti (Pit-Lane Endurance) dan Martin Vugrinec (Maco Racing) jatuh saat sesi ini.
Dalam sesi Yellow Rider, Marvin Fritz melanjutkan performa top YART dengan catatan waktu 1 menit 35,139 detik. Sebenarnya ia memiliki catatan waktu di lap sebelumnya 1 menit 34,738 detik yang kemudian dinyatakan tidak sah karena menyalahi limit trek. Steven Odendaal dari Honda Viltaïs Racing jadi tercepat kedua dan rider F.C.C. TSR Honda France Mike Di Meglio tercepat ketiga. Walau sempat mengalami kecelakaan, Christian Gamarino (Kawasaki Webike Trickstar) mampu menyelesaikan sesi dan berada di posisi keempat tercepat kelas Formula EWC. Randy Krummenacher dari Tati Team Beringer Racing jadi tercepat kelima, dengan motor Honda terbaru mereka. Jan Bühn (Tecmas-MRP-BMW Racing Team) jadi tercepat di kelas Superstock. Di belakangnya mengikuti Valentin Suchet (National Motos Honda) dan Baptiste Guittet, yang kembali ke Team 18 Sapeurs Pompiers CMS Motostore setelah tahu lalu membalap untuk Tati Team Beringer Racing. Sementara itu, Florian Marino (KM99) dan Kamil Krzemień (Wójcik Racing Team EWC) jatuh di sesi ini.
Karel Hanika mengambil alih motor #1 Yamalube YART Yamaha EWC Official Team untuk sesi Red Rider dan kembali melanjutkan dominasi skuad asal Austria ini dengan catatan waktu 1 menit 35,028 detik, walau di lap pertamanya ia sempat crash dan harus menjalani perbaikan motor selama tujuh menit.. Alan Techer F.C.C. TSR Honda France menyusul sebagai tercepat kedua dan disusul oleh Markus Reiterberger (BMW Motorrad World Endurance Team), Leandro Mercado (Honda Viltaïs Racing) dan Dan Linfoot (Yoshimura SERT Motul) dalam balapan debutnya. Rider National Motos Honda Guillaume Raymond tercepat di kelas Superstock dengan catatan waktu 1 menit 37,756 detik. Kevin Calia (Team Aviobike by M2 Revo), dan Philipp Steinmayr (Honda No Limits) menyusul di belakangnya. Alan Agogue (TCP Racing) dan Maiku Watanuki (3ART Best of Bike) jatuh dan gagal menyelesaikan sesi ini.
Sesi Green Rider memberikan keuntungan bagi tim-tim kelas Superstock tahun ini karena kini mereka bisa memiliki empat rider untuk balapan 24 jam. Sebelumnya mereka hanya boleh memiliki tiga rider saja. Martin Renaudin dari Chromeburner-RAC41-Honda jadi tercepat di kelas Superstock. Di belakangnya menyusul Gino Rea (Wójcik Racing Team) yang baru saja turun membalap lagi di EWC setelah mengalami cedera parah. Dylan Mille dari Junior Team Le Mans Sud Suzuki jadi tercepat ketiga. Urutan catatan waktu tercepat dari semua kategori di sesi ini adalah Cocoro Atsumi (Yoshimura SERT Motul), Robin Mulhauser (Yamalube YART Yamaha EWC Official Team) dan Hannes Soomer, yang baru saja memulai debut di EWC dengan BMW Motorrad World Endurance Team.
Setelah Latihan malam yang akan dimulai pukul 20.30 waktu setempat, Kualifikasi Dua akan diadakan besok (Jumat) pukul 10.20.
Sumber [ FIM EWC ]