Bincang Singkat EWC bersama Niccolò Canepa

Niccolò Canepa, sang juara FIM Endurance World Championship yang kini menjabat sebagai Road Racing Sporting Manager Yamaha Motor Europe, meluangkan waktu untuk merefleksikan balapan Coca-Cola Suzuka 8 Hours Endurance Race ke-46 dan menatap ke depan menuju balapan Bol d’Or yang akan menentukan musim EWC bulan September. Inilah yang dikatakan pria berusia 37 tahun asal Italia tersebut.

Tentang kembalinya Yamaha Racing Team ke Suzuka 8 Hours

“Sangat menyenangkan melihat Yamaha Racing Team pabrikan kembali berkompetisi di Suzuka untuk pertama kalinya sejak 2019. Hal ini menunjukkan komitmen kami untuk berkompetisi di level tertinggi. Kami memiliki susunan rider yang luar biasa dengan Jack [Miller] dari MotoGP, Andrea [Locatelli] dari WorldSBK, dan tentu saja, pemenang Suzuka empat kali dan juara JSB1000 12 kali, Katsuyuki Nakasuga. Dengan trio rider berbakat ini, kami merasa sejak awal kami memiliki kesempatan untuk bersaing memperebutkan kemenangan.”

Mengenai debut Andrea Locatelli, bintang World Superbike, di EWC

“Saya sangat senang untuk Andrea. Ia menjalani musim yang luar biasa di WorldSBK tahun ini, jadi ia penuh percaya diri, tapi ia belum pernah balapan di Suzuka sebelum tes tersebut. Dengan pertimbangan itu, catatan waktunya di Top 10 Trial sungguh luar biasa, karena ia memecahkan rekor lap yang ada, meskipun kemudian rekor itu dikalahkan oleh rivalnya. Namun, mampu menghasilkan lap seperti itu untuk memastikan posisi kedua di grid di bawah tekanan seperti itu sungguh luar biasa. Saya pikir ini menggambarkan tingkat talenta di WorldSBK. Sangat menyenangkan melihat tim berjuang di barisan depan sepanjang balapan. Ketiga rider menunjukkan kecepatan yang luar biasa, dengan Andrea mencatatkan lap tercepat dalam balapan, sekali lagi menunjukkan kemampuannya dan mampu bertahan dalam cuaca panas serta lembap yang ekstrem. Jack balapan dengan sempurna sepanjang balapan dan mencatatkan beberapa stint yang luar biasa, sementara Nakasuga-san tetap secepat dan konsisten seperti biasa. Menutup balapan hanya 34 detik di belakang pemenang, setelah delapan jam balapan yang intens, menunjukkan betapa luar biasanya upaya tim ini.”

Mengenai hasil akhir podium Yamalube YART Yamaha EWC

“Bagi YART, akhir pekan ini lebih berat. Mereka kesulitan menemukan setelan yang baik selama tes, tetapi begitu tiba di pekan balapan, mereka langsung merasa lebih nyaman di atas motor. Mereka lolos kualifikasi di posisi keenam, dan Marvin [Fritz], Karel [Hanika], serta Jason [O’Halloran] semua memiliki kecepatan yang baik selama balapan. Mereka berada dalam posisi yang kuat untuk meraih podium sebelum, sayangnya, mereka harus mundur. Ini adalah pertama kalinya mereka tidak finis di podium dalam balapan EWC sejak Bol d’Or 2023 dan hal itu sulit diterima, terutama dengan hanya empat ronde di kalender EWC dan mengingat performa mereka yang baik dalam balapan sebelumnya. Berita baiknya, mereka masih memimpin klasemen kejuaraan dengan selisih satu poin, dengan hanya satu laga tersisa di Bol d’Or. Cara tim bekerja saat ini sangat mengesankan dan jika mereka bisa mempertahankan fokus menuju balapan final, segalanya mungkin terjadi.”

Tentang rekor terbaik ELF Marc VDS Racing Team/KM99 di Suzuka

“Sangat menyenangkan melihat ELF Marc VDS Racing Team/KM99 tampil begitu baik dalam balapan ini. Mereka sebelumnya kesulitan menemukan keseimbangan yang tepat dengan motor mereka dalam persiapan dan hanya bisa lolos kualifikasi di posisi ke-18, tetapi mereka kemudian menampilkan performa yang sempurna pada hari Minggu. Mereka tidak membuat kesalahan dan menjaga kecepatan yang cepat dan konsisten dan menyelesaikan balapan di posisi kesembilan yang sangat kompetitif sebagai tim terdepan yang menggunakan ban Dunlop. Hasilnya sangat baik dan menggenapkan posisi sepuluh besar kedua berturut-turut mereka di Suzuka.”

Soal penentuan gelar EWC bulan September di Bol d’Or

“Kami akan menyaksikan putaran final yang luar biasa dari musim EWC di Bol d’Or karena tidak hanya YART memiliki kesempatan untuk memenangkan kejuaraan, Yamaha juga memiliki kesempatan untuk dinobatkan sebagai juara kelas Superstock dan Production, jadi ini akan menjadi pertarungan yang menakjubkan. Kami berharap dapat membawa pulang ketiga gelar tersebut.”

Balapan penentu musim EWC Bol d’Or akan digelar pada 18-21 September. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.

Sumber [ FIM EWC ]

• Bol d'Or, FIM EWC, Niccolò Canepa, Suzuka 8 hours