Pasang Surut Bolliger di Bol d’Or EWC

Team Bolliger Switzerland mengalami nasib kurang baik di laga Bol d’Or yang menjadi penentu gelar juara FIM Endurance World Championship 2024 diadakan 12-15 September lalu.

Setelah mendapatkan empat poin sementara untuk menduduki posisi ketujuh di Formula EWC setelah delapan jam balapan, tim yang didukung oleh Kawasaki ini terpaksa berhenti pada jam kesembilan karena kerusakan mesin.

Manajer tim Kevin Bolliger menjelaskan: “Kadang di atas, kadang di bawah, seperti yang kita tahu, balapan bisa sangat sulit. Setelah mendapat empat poin pertama setelah delapan jam, kegembiraan kami segera diredam lagi setelah pitstop terakhir. Setengah lap setelah pitstop terakhir, mesin motor kami meledak dan, sayangnya, kami harus berhenti dari balapan karena kerusakan mesin yang parah. Para rider dan seluruh tim telah memberikan yang terbaik sepanjang pekan dan balapan, namun sayangnya keberuntungan tidak berpihak pada kami sehingga kami tidak dapat menyelesaikan balapan terakhir musim ini.”

Kegagalan mereka finis di Bol d’Or membuat Team Bolliger Switzerland hanya menempati posisi keenam dalam peringkat akhir FIM Endurance World Championship, sebuah hasil yang cukup baik bagi tim independen ini.

Meskipun harus tersingkir dari Bol d’Or dan kehilangan Pedro Romero dari daftar rider mereka setelah rider asal Portugal tersebut mengalami cedera akibat kecelakaan hebat di awal Latihan Bebas, harapan untuk musim 2025 tetaplah tinggi.

“Kami ambil hikmahnya dari musim ini. Kami akan bangun dan kembali lebih kuat musim depan,” kata Bolliger. “Para rider dan seluruh tim telah melakukan pekerjaan yang sangat baik sepanjang musim yang merupakan dasar yang sempurna untuk meraih kesuksesan di masa depan.”

Setelah Romero mengalami cedera, rider asal Prancis, Anthony Loiseau, direkrut dari posisi rider cadangan Kawasaki Webike Trickstar untuk mendampingi rider Austria, Nico Thöni, dan rider Spanyol, Alex Toledo.

Sumber [ FIM EWC ]

• Bol d'Or, FIM EWC, Team Bolliger Switzerland